Jumat, 31 Desember 2010

Mari Sambut Tahun Baru 2011 Dengan Suka Cita

Tahun 2010 telah usai, 2011 menanti di depan mata, sepantasnya kita sambut dengan suka cita tahun 2011 agar tahun 2011 bisa menjadi tahun yang baik bagi kita semua. Tak hanya dalam urusan keduniaan, tapi juga urusan kita dengan Yang Maha Kuasa. Malam ini sorak sorai gempita menyambut tahun yang baru memenuhi seluruh penjuru kota. Tak hanya kaum muda, orang tua pun ikut meramaikan perayaan tahun baru. Kejadian dan peristiwa yang terjadi di tahun 2010 hendaknya bisa dijadikan bahan pembelajaran bagi kita semua agar bisa menjadi lebih baik di tahun 2011, karena pengalaman adalah guru yang terbaik. 

Kegagalan Indonesia untuk merebut gelar juara Piala AFF 2010 pun juga bisa kita ambil pelajarannya agar kita juga selalu mendukung kiprah pemuda Indonesia untuk mengharumkan nama bangsa. PSSI pun hendaknya bisa melakukan koreksi terhadap kinerja para staffnya agar kegagalan Indonesia tahun ini tak berlanjut di tahun selanjutnya. Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda, jadi janganlah berlarut-larut dalam kesedihan atas gagalnya pemain Indonesia memboyong Piala AFF 2010. Banyak hikmah yang tersembunyi dalam kegagalan tersebut.

Di tahun 2010, dunia maya juga telah membuat gempar para petinggi dunia atas terbongkarnya ribuan dokumen penting pemerintah AS yang dibeberkan oleh situs Wikileaks yang menuai pro kontra dari berbagai penjuru dunia. Namun menurut saya, tindakan Wikileaks tersebut patut diacungi jempol, karena dengan terbongkarnya dokumen-dokumen tersebut, mata kita bisa terbuka lebar terhadap rahasia-rahasia yang terjadi di dunia. Meskipun segala akses yang berkaitan dengan Wikileaks telah ditutup, namun dukungan terhadap Wikileaks justru semakin besar, bahkan di Indonesia pun muncul situs serupa yang membeberkan rahasia-rahasia pemerintah yang diberi nama Indoleaks.


Namun dari sederet daftar kejadian dan peristiwa yang terjadi di tahun 2010, ada 1 hal yang menarik bagi saya, yaitu tentang kasus Gayus Halomoan Tambunan yang tak kunjung selesai. Sepertinya memang di belakang sang mafia pajak, terdapat sekelompok manusia yang lebih patut untuk diberikan gelar The King of Mafia Pajak. Sekian lama saya mengikuti perkembangan kasus Gayus melalui surat kabar maupun media elektronik, ada kecurigaan dalam benak saya, mengapa asal-usul uang yang Gayus miliki tersebut tidak diungkap. padahal Gayus dengan jelas memberikan keterangan tentang proyek-proyek pajak yang ia kerjakan. Memang sepertinya Gayus terlalu seksi untuk dilindungi, karena bila ada 1 lagi nama yang disebutkan oleh Gayus, maka saya yakin akan ada nama-nama lain yang muncul. Jadi bagaimanakah selanjutnya ???

Biarlah itu menjadi tugas yang berwenang, saya pun hanya bisa berharap akan ada penyelesaian dan titik terang dalam kasus tersebut, namun tak lupa saya juga berharap, di tahun 2011 nanti akan ada secercah harapan yang akan membuat bangsa Indonesia menjadi lebih baik lagi. Selain itu, harapan saya tentang dunia internet adalah berharap sekali biaya akses internet  di Indonesia bisa semakin murah, sehingga tak hanya para rakyat menengah ke ataws dan masyarakat kota yang menikmati akses internet, namun juga para rakyat Indonesia dari segala pelosok Nusantara. Happy New Year 2011 !!!